Terpaksa bahasa prokem (trend) dimasukkan dalam judul kali ini yakni cuwan. Khusus para netisen indonesia atau mereka yang biasa bemedsos akan paham apa itu cuwan. Namanya cuwan itu memang sangat lincah dan luwes mengincar mangsa atau obyek dengan tujuan sesuai arahan pertama. Mau A, B, C dan seterusnya. Pagi ini ada sebaran video singkat (short video) di beranda medsos FB ada ceramah beliau Gus Abbas Buntet Cirebon yang sangat memuji muji habaib sebagai dzurriyah rasululloh. Setelah diamati itu video lebih kurang 7 tahun silam. Sementara saat ini Gus Abbas termasuk barisan utama pembuat tesis anti bani alawiyyin (ba'lawi). Yakni sangat anti dan kontra adanya alawiyyin sebagai dzuriyah Nabi. Kok bisa berlawanan arah dalam sekejap. Tujuh tahun adalah waktu singkat era digital saat ini. Simak video lengkapnya di : chanel ini.
ceramah terbaru gus abbas buntet serang habaib |
Sangat kontradiksi (berlawanan) dengan 7 tahun lalu yang sangat memuliakan para habaib sebagai dzuriyah Nabi. Kenapa bisa demikian ?. Pada tulisan dahulu sempat dibahas disini memang faktor kepentingan dan cuwan sangat sangat bermain. Yahh tulisan ini tak perlu panjang lebar, cukup dengan data perbandingan saja, silakan para penyimak menilainya. Saksikan video lebih kurang 7 tahun lalu seperti ini :menjunjung tinngi habaib
zet vidineo : 7 tahun lalu Gus Abas sangat menhormati dan menjunjung tinggi keberadaan habaib.
Semua Bisa Berubah Karena Ada Cuwan, menjadi tema pagi ini dan tak perlu kajian dengan dalam karena data dari indan dan personil yang sama. Sehingga memang jejak digital seseorang saat ini (zaman digital) bilamana tak hati hati menjadikan bumerang di lain waktu.
Wallohu A'lam
3 Comments
south korea, welcome
ReplyDelete#india, #australia, all welcome
ReplyDelete#switzerland, welcome
ReplyDeleteterimakasih sudah atensi